PERTEMUAN PAGUTER (PAGUYUBAN ORANG TUA YANG ANAKNYA TERPANGGIL) PAROKI SUNTER, GEREJA ST.LUKAS
Dipublikasikan tanggal 22 January 2017
PERTEMUAN PAGUTER (PAGUYUBAN ORANG TUA YANG ANAKNYA TERPANGGIL)
PAROKI SUNTER, GEREJA ST.LUKAS
Paroki Sunter, Gereja St. Lukas termasuk paroki yang cukup subur dalam hal hidup panggilan. Dari paroki ini ada 3 orang yang menjadi imam ordo OFM Conventual, antara lain Rm Bayu OFMConv, Rm Benny OFMConv, dan Rm Susilo OFMConv, serta satu orang yang menjadi imam ordo Serikat Yesus, yaitu Rm Budi SJ. Selain itu ada dua orang frater, yakni Fr. Bobby OFMConv dan Fr. Marvin OFMConv dan dua orang postulan yang sedang belajar di biara OFMConv.
Sebagai tradisi, seksi panggilan paroki bersama para pastor di paroki mengadakan pertemuan dengan para orang tua yang anaknya menjadi imam, frater, ataupun calon frater. Pertemuan tersebut berupa kunjungan ke rumah atau berkumpul bersama di paroki, keduanya dilakukan masing-masing satu kali dalam setahun. Para orang tua ini tergabung dalam PAGUTER, yaitu paguyuban orang tua yang anaknya terpanggil.
Di awal tahun 2017 ini pertemuan dengan PAGUTER dilaksanakan pada 22 Januari 2017 di Pondok Paroki pada pukul 12.00. Selain dihadiri oleh PAGUTER, para pastor, para suster dari biara Ursulin dan SPC, dan seksi panggilan paroki, sekitar 25 anak misdinar juga hadir di acara ini.
Setelah acara dibuka dengan doa oleh Romo Petrus Gonzales OFMConv, Romo Robert Zon Piter Sihotang OFMConv sebagai pemandu acara berdiskusi dengan para hadirin tentang bacaan injil hari ini, yaitu tentang Yesus yang memanggil murid-muridnya. Dari kisah tersebut, Romo Robert berharap orang tua dan keluarga jangan bersedih hati ketika ditinggal anak yang terpanggil membantu Yesus menjadi penjala manusia. Selanjutnya Romo Robert berbincang dengan para misdinar mengenai panggilan. Diharapkan mereka tidak takut untuk menjadi biarawati, biarawan, ataupun imam. Romo Robert juga menyinggung tentang panggilan bergabung dengan ordo ketiga Fransiskan (info mengenai ordo ketiga Fransiskan lebih lengkap bisa dibaca di website paroki dan majalah warta edisi 51 (terbit Februari 2017)).
Sesaat sebelum makan bersama, Suster Amanda OSU juga menyebutkan bahwa Ursulin juga memiliki “ordo ketiga” yaitu komunitas awam yang mendukung karya-karya Ursulin, antara lain Putri-Putri Ursulin dan Kerabat Ursulin. Suster Brigita SPC juga bercerita bahwa di SPC ada komunitas yang serupa dengan nama Sahabat Paulus. Diharapkan banyak umat yang bersedia bergabung dalam komunitas ini untuk mendukung karya-karya ordo.
Dari dewan paroki, koordinator bidang pewartaan, yaitu Bapak Thomas Tjhin Kin Hin memperkenalkan pengurus seksi panggilan yang baru yaitu Bapak FX Himawan Heryadi yang merupakan kakak dari Romo Budi SJ. Dalam pertemuan ini Bapak Himawan mengungkapkan bahwa saat ini beliau ingin membentuk tim yang bisa mengaktifkan seksi panggilan paroki sehingga panggilan semakin tumbuh subur di Paroki St. Lukas.