MISA HUT PERKAWINAN BULAN MEI 2017
Dipublikasikan tanggal 28 May 2017
Misa Hut Perkawinan Bulan Mei 2017
Gereja Santo Lukas, Paroki Sunter
Demikianlah mereka bukan lagi dua, melainkan satu. Karena itu, apa yang telah dipersatukan Allah, tidak boleh diceraikan manusia."
Cinta sejati, dalam Alkitab, secara naluriah adalah keinginan sejati setiap orang, keinginan mendalam untuk dicintai. Oleh karena itu ketika memutuskan untuk menikah, kita harus membangunnya dengan fondasi yang kuat, yaitu komitmen untuk saling hidup bersama hingga maut memisahkan serta mau tetap bersama melewati segala persoalan yang muncul dalam kehidupan pernikahan dengan cara mau memaafkan dan memperbarui rasa cinta kita setiap waktu kepada pasangan.
Gereja Santo Lukas pada Minggu, 28 Mei 2017 dalam misa ke-3 mengadakan pembaharuan janji pernikahan bagi 13 pasutri yang memperingati hari ulang tahun pernikahannya di bulan Mei 2017. Misa pembaharuan janji pernikahan pada hari ini dipimpin oleh Romo Robert Zonpiter Sihotang, OFMConv dan secara kebetulan juga bertepatan dengan peringatan hari Komunikasi Sosial Sedunia ke-51.
Selamat kepada pasangan yang merayakan hari ulang tahun pernikahan di bulan Mei 2017:
- Bapak Edhy & Ibu Lenny Tan ( Lingkungan St Diego)
- Bapak Sugiarto & Ibu Maryatun ( Lingkungan St Fransiskus Xaverius)
- Bapak Yusar Hary Sahueka & Ibu Fransiska Yunita ( Lingkungan St Angela Mericci)
- Bapak Judi Arto & Ibu Monika ( Lingkungan St Angela Mericci)
- Bapak Yohanes Mulyono & Ibu Veronika Nana ( Lingkungan St Philipus)
- Bapak Yohanes Tanto Mestaka & Ibu Lilis Thamrin ( Lingkungan Felix Cantalice)
- Bapak Thomas & Ibu Chatarina ( Lingkungan St Maria Magdalena)
- Bapak Martono & Ibu Sinta Harini ( Lingkungan St Basilius Agung)
- Bapak Indra & Ibu Lidya ( Lingkungan St Felix Cantalice)
- Bapak Ferdy & Ibu Jeanny ( Lingkungan St Pius)
- Bapak Johanes Suhardi & Ibu Anastasia ( Lingkungan St Petrus)
- Bapak Yun Kusuma & Ibu Indiah wati ( Lingkungan St Koleta)
- Bapak Andreas Susanto & Ibu Fransiska Juni Wongso ( Lingkungan St Thomas Rasul)
Kami mohon maaf bila terdapat kesalahan dalam penulisan nama