BUDAYA & TANAMAN HIJAU DI PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP 2017
Dipublikasikan tanggal 14 June 2017
BUDAYA HIJAU DAN TANAMAN HIJAU DI PERINGATAN HARI LINGKUNGAN HIDUP SEDUNIA 2017
Dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia (5 Juni 2017), Paroki Sunter memperingati dengan 2 acara sederhana tapi diharapkan bermakna, yaitu:
1. Pemutaran film pendek berjudul "BUDAYA HIJAU: BUDAYA YANG PERLU DITANAMKAN SEJAK USIA DINI".
Film pendek berdurasi 10 menit ini mengedukasi kita dalam hal penggunaan toilet, penghematan air dan listrik, tidak membuang-buang makanan serta pantikfoam. Film diputar pada hari Minggu, 11 Juni 2017 di kelas BIA (Bina Iman Anak) dan juga pada saat sebelum dimulainya misa Minggu jam 08.30 dan jam 11.00.
Edukasi ini semoga dapat menjadi pengingat kita semua bahwa kita dapat mewujudkan BUDAYA HIJAU, melalui pelaksanaan hal-hal rutin dan kecil yang kita lakukan sehari-hari dalam keluarga. Dan melalui budaya hijau inilah, menjadi kebiasaan yang baik dapat kita bentuk dan hal ini menjadi bentuk tanggung jawab kita terhadap Sang Pencipta.
2. Menggandeng warga dan RT/RW untuk peduli lingkungan hidup seperti diamanatkan Surat Gembala Bapa Uskup KAJ. Pada hari Selasa, 13 Juni 2017, kita memulai dengan menyerahkan 50 pot jeruk Sonkit dan sekitar 1.200 polybag bawang /daun bawang, dari Pastor Yakub ke perwakilan RW 07.
Selanjutnya tanaman-tanaman ini didistribusikan ke warga-warga untuk ditanam kembali, ke ibu-ibu PKK dan juga rencananya ke anak-anak sekolah PAUD agar kecintaan menanam tanaman hijau dapat dimulai juga dari usia dini.
Besar harapan semoga Paroki Sunter dapat menjadi motor untuk menginspirasi terwujudnya kehidupan warga yang lebih peduli terhadap lingkungan hidup dan penghijauan.
Artikel: Vian Bong