Kunjungan WK dan Umat Wilayah Santa Monika ke Yayasan Tri Asih

Pada Sabtu 14 September 2019, Wanita Katolik (WK) Santa Monika beserta umat wilayah melakukan kunjungan ke Yayasan Tri Asih dengan membawa sumbangan umat berupa beras,  botol minum dan berbagai kebutuhan rumah tangga serta uang tunai.

Yayasan Tri Asih yang berdiri sejak tahun 1969 awalnya menempati garasi dan kamar tamu dari keluarga Gemma Hartono dan telah berkembang menempati sebuah gedung yang berlokasi di daerah Kebon Jeruk Jakarta Barat. Secara bertahap, di atas tanah yang pada awalnya didanai dari Aksi Puasa Pembangunan oleh Keuskupan Agung Jakarta (KAJ), kelas- kelas baru diresmikan. Bangunan direnovasi dan diperluas hingga saat ini bisa menampung lebih dari 50 orang anak dengan berbagai kebutuhan khusus seperti IQ terbatas, mempunyai fisik lemah serta koordinasi motorik yang minim.

Tersedia beberapa ruangan yang ditempati oleh penghuni pria yang berkebutuhan serta memerlukan penanganan khusus di lantai 5 terpisah dengan para penghuni wanita yang terletak di lantai 4. Untuk penghuni yang berkebutuhan khusus tapi tidak memerlukan perawatan secara personal di tempatkan di bangsal lantai 2 dan 3.

Ada beberapa cerita sedih yang kami dengar dari pengurus yayasan yang merawat penghuni yayasan yang terdiri dari anak berusia14 tahun hingga usia dewasa diatas 50 tahun. Ada yang sudah tidak mempunyai orang tua dan sanak saudara, ada yang ditinggalkan oleh orang tuanya di sebuah gereja serta ada beberapa anak yang berasal dari berbagai kota di Indonesia dan dari Papua di rawat Yayasan Tri Asih karena ketidakmampuan orang tuanya

Acara kunjungan ini diisi dengan menyanyi dan berdansa penuh kegembiraan diiringi musik dan para penghuni yayasan tertawa gembira bersalaman dengan kami semua,  ada yang mendatangi kami satu per satu untuk mengecup pipi dan memeluk kami menandakan bahwa cinta kasih Yesus masih ada di tempat ini melalui bimbingan,  kasih dan kesabaran para pendamping dan pengurus dalam merawat para penghuni yayasan ini.

Sebelum kami pulang,  Bapak Widhiharsanto selaku ketua dewan pembina yayasan memberikan pengetahuan singkat dan berbagi cerita dengan kami tentang perlunya pemeriksaan premarital bagi pasangan yang ingin menikah untuk memastikan rhesus darah mereka cocok sehingga tidak berpotensi melahirkan anak dengan kondisi cacat baik mental maupun fisik. Beliau juga berpesan untuk menghindari bermain-main/ memelihara hewan terutama anjing,  kucing dan hamster yang belum diperiksakan ke dokter hewan karena mempunyai potensi sebagai pembawa virus Toksoplasma. 

Acara diakhiri dengan serah terima sumbangan dari umat wilayah Santa Monika kepada pihak yayasan yang diterima langsung oleh ketua dewan pembina yayasan.

Untuk bapak/ibu yang ingin mengetahui tentang yayasan Tri Asih dapat dapat menghubungi alamat di bawah ini :

Yayasan Tri Asih

Jl. Budi Swadaya No.2, RT.2/RW.4, Kb. Jeruk, Kec. Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 11530

Telp : 021-5301741

Artikel & Foto: SAC