RAPAT KARYA DEPA PLENO PERIODE 2022-2025
Dipublikasikan tanggal 31 October 2024
Rapat Rapat Karya Dewan Paroki Pleno Periode 2022-2025
Berjalan dalam Kasih : “Mendampingi yang Lemah dan Miskin”.
Setiap tahun di Paroki Sunter diadakan Rapat Karya Dewan Paroki Pleno untuk memaparkan dan mensosialisasikan kegiatan- kegiatan Paroki yang akan dilaksanakan tahun berikutnya. Rapat Karya pada tahun 2024 ini diadakan di Kinasih Resort & Conference – Caringin, Bogor pada Sabtu- Minggu , 26-27 Oktober 2024 dengan tema Berjalan dalam Kasih : “Mendampingi yang Lemah dan Miskin”. Sebelumnya telah diadakan Pra Rapat Karya I 22 September 2024 dan Pra Rapat Karya II 06 Oktober 2024 di Aula St Hendrikus,
Rapat Karya dihadiri oleh Romo, Dewan Paroki Harian , Koordinator Wilayah, Ketua Lingkungan, Ketua Seksi /Sub Seksi, Kepala Komunitas Suster SPC, OSU, Ketua Kelompok Kategorial, Kepala Bagian di Paroki Sunter, ± 145 orang peserta. Rapat Karya diawali dengan misa Pembukaan yang dibawakan secara konselebran bersama P. Marselinus Salem Damanik OFMConv , P.Paskalis Pedoritman Surbakti OFMConv, Pastor Thomas Natalisa Tarigan OFMConv.
Seperti biasanya Rapat Karya dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, Mars Paroki dan kata sambutan dari Pastor Marselinus Salem Damanik OFMConv selaku Pastor Kepala Paroki Sunter. Rapat Karya selama 2 hari terbagi menjadi 4 sesi yaitu :
1. Sesi 1 : Pembekalan bertemakan Puzzle Cinta Kasih bersama narasumber Bapak Yanto Wibisono
2. Sesi 2 : Acara Kebersamaan Depa Pleno dan pemaparan Yayasan Pendidikan Santo Lukas
3. Sesi 3 : Pembekalan oleh Romo Thomas Natalisa Tarigan OFMConv
4. Sesi 4 : Pemaparan laporan keuangan paroki 2024 dan pemaparan PKP dan RAPB 2025
Dalam Sesi 1, Bapak Yanto Wibisono yang merupakan penggagas gerakan ASAK dan saat ini aktif berperan di ASAK dan LDD KAJ ,memaparkan bahwa yang menjadi inspirasi Bapak Kardinal untuk tema Ardas tahun 2025 Kepedulian Lebih kepada Saudara yang Lemah dan Miskin adalah :
• Kemiskinan adalah realitas yang kompleks
• Theology Of Compassion – belarasa
• Gereja KAJ harus menjadi komunitas pengharapan
Sebagai anggota Dewan Paroki Pleno kita diajak untuk lebih peka terhadap situasi di sekeliling agar Gerakan Ardas ini dapat berjalan. Kepekaan terhadap gerakan apa yang dibutuhkan oleh paroki dan bagaimana caranya agar dapat berjalan ? Yaitu dengan cara :
• Bergerak bersama Puzzle Cinta Kasih (Kepekaan, merespon, tanpa beban , menjadi kebiasaan dan fokus pada Tuhan
• Sistem dan Tim Kerja
• Kedalaman & Totalitas
• Berkelanjutan
Untuk kedalaman dan totalitas ada nilai- nilai hidup yang dicapai yaitu :
1. Tunduk dan taat pada Allah
2. Hanya memberi tak harap kembali
3. Katakese yg hidup (mendengarkan dg hati)
4. God give me one more
Dalam sesi ini juga diadakan diskusi kelompok dengan bahan referensi diskusi :
1. Focus pada Pemberdayaan
2. Kepekaan, keterlibatan, totalitas
3. Inklusif
4. Program unggulan - Gerakan Paroki :
• Pinjol - CU
• Pemberdayaan Disabilitas
• Layanan Lansia
Di Sesi ke - 2, ada pemaparan dari Yayasan Sekolah Santo Lukas oleh Bapak Kharisma Aji dan acara kebersamaan Depa Pleno berupa games yang dipandu oleh OMK Santo Lukas .
Pada sesi ke - 3 , Romo Thomas memberikan pembekalan dengan tema “Nemo Dat Quad Non Habet” yang artinya “Tidak seorangpun dapat memberi apa yang dia tidak miliki”
Pelayanan adalah gambaran dari kepedulian, kepedulian adalah jalan pelayanan itu sendiri. Maka: Kepedulian-pelayanan ¨lebih¨ terhadap yang miskin dan lemah hanya dapat dilakukan oleh; seseorang yang memiliki itu dan pertama tama memiliki ¨kepedulian¨ itu sendiri untuk dapat peduli.
Cara Melaksanakan Peduli
1. Berjalan bersama (Sinergi)
2. Menyentuh - bela rasa – solider
Sesi pada hari pertama diakhiri dengan doa malam bersama komunitas doa Taize dan acara kebersamaan di api unggun.
Hari kedua diawali dengan doa pagi bersama Kelompok Meditasi Kristiani dan dilanjutkan dengan senam Aerobik.
Sesi ke- 4 adalah sesi pemaparan laporan keuangan paroki oleh Bendahara Paroki Sunter , Bapak Tan Siddharta dan Ibu Marleni dan pemaparan PKP dan RAPB tahun 2025 oleh Sekretaris DPH, Bapak Irwan Zaini.
Pada kesempatan ini pula diumumkan Ketua Panitia Imlek tahun 2025, Ketua Rapat Karya tahun 2025 serta panitia Paskah, HUT dan Natal tahun 2025 , serta penyerahan plakat penghargaan kepada panitia HUT 35 Paroki Sunter. Peresmian hasil Rapat Karya dan penutupan Rapat Karya tahun 2024 ditandai dengan pemukulan gong oleh Pastor Marselinus Salem Damanik OFMConv. Setelah rapat karya , diadakan misa penutupan sebelum peserta kembali ke Jakarta.