Siapakah Jose Mario Kardinal Bergoglio
Dipublikasikan tanggal 13 March 2013
Siapakah Jose Mario Kardinal Bergoglio?
Jorge Bergoglio yang lahir di Buenos Aires merupakan satu dari lima bersaudara yang lahir dari keluarga pekerja kereta api keturunan Italia. Setelah belajar di seminari di Villa Devoto, ia kemudian masuk Serikat Yesus (SJ/Yesuit) Maret 1958.
Setelah mendapat lisensiat filsafat dari Colegio Máximo San José di San Miguel ia kemudian mengajar literatur dan psikologi di Colegio de la Inmaculada di Santa Fe, dan Colegio del Salvador di Buenos Aires.
Ia ditahbiskan imam pada 13 Desember 1969, dan kemudian menjadi pembimbing novis serta dosen teologi. Karena prestasi dan kepiawaiannya, Yesuit kemudian menunjuknya menjadi provinsial SJ di Argentina dari tahun 1973 – 1979. Setelah itu (1980) dia dipindahkan menjadi rektor seminari di San Miguel tempat ia belajar sebelumnya hingga 1986.
Gelar doktor diselesaikannya di Jerman dan setelah itu pulang ke Argentina. Beberapa tahun kemudian pada 28 Februari, 1998 ia menggantikan Kardinal Quarracino. Tiga tahun kemudian (2001) Paus Yohanes Paulus II mengundangnya ke Vatikan dan kemudian mengukuhkannya menjadi kardinal.
Selama menjadi kardinal, Jorge menjabat beberapa fungsi administratif antara lain Kongregasi Imam, Kongregasi Liturgi dan Sakramen, Kongregasi Hidup Religius, dll. Kemudian ia menjadi anggota Komisi Amerika Latin dan Dewan Keluarga.
Jorge dikenal sangat rendah hati, konservatif, dan memiliki komitmen tinggi terhadap keadilan sosial. Gaya hidupnya yang sederhana membuatnya semakin dikenal. Dia memilih untuk tinggal di sebuah apartemen kecil, ketimbang kediaman uskup.
Ia juga memilih untuk tidak menggunakan kendaraan pribadi yang dikemudikan oleh orang lain, tapi memilih naik angkutan umum, dan bahkan dilaporkan ia juga masak sendiri. Setelah Yohanes Paulus II meninggal, Jorge dianggap layak untuk dipilih menjadi Paus dan mengambil bagian dalam konklaf tahun 2005 yakni pemilihan Paus Benediktus XVI.
Menurut beberapa laporan, dalam konklaf tahun 2005, ia menjadi kandidat Paus setelah Kardinal Ratzinger. Pada November 2005, Bergoglio dipilih secara aklamasi menjadi Presiden Konferensi Waligereja Argentina untuk periode tiga tahun. (Indonesia.Ucanews.com)
Ringkasan:
1. Lahir di Buenos Aires, Argentina, tahun 1936. Ayahnya imigran Italia.
2. Paus pertama yang berasal dari Amerika Selatan. Benua lain yang belum pernah menjadi asal tinggal Paus adalah Australia, Antartika, dan Amerika Utara.
3. Paus Yesuit pertama.
4. Hanya memiliki paru-paru sebelah; sebelah lainnya sudah diangkat karena infeksi sejak remaja.
5. Terkenal karena kesederhanaan pribadinya. Di Argentina, ia memilih tinggal di apartemen sederhana daripada istana katedral, memasak sendiri, dan mengembalikan mobil chauffeured limousinenya serta memilih berangkat kerja dengan naik bus.
6. Pada tahun 2010 menentang legalisasi perkawinan sejenis di Argentina.
7. Kuliah dan meraih gelar master bidang ilmu kimia di Universitas Buenos Aires, tapi memilih menjadi iman Jesuit dan belajar ilmu seni liberal di sebuah seminari di Santiago, Chili.
8. Saat ini usianya 76 tahun, sehingga merupakan paus tertua urutan kesembilan di antara yang pernah dipilih sejak tahun 1295. (Paus Benediktus terpilih pada usia 78 tahun, atau tertua urutan kelima.)
Berita terkait:
Paus Fransiskus, Klik Disini