MISA HARI MINGGU PASKAH IV

Dipublikasikan tanggal 26 April 2015

MISA HARI MINGGU PASKAH IV

Minggu Panggilan

Hari Minggu tanggal 26 April 2015 adalah hari Minggu Paskah IV yang juga merupakan Minggu Panggilan. Misa pukul 08.30 terasa berbeda. Di pintu masuk gereja OMK Paroki St. Lukas menebar senyum menyambut umat. Paduan suara menampilkan Koor Misdinar. Yang paling menggigit adalah petugas persembahan. Anak-anak Bina Iman Remaja memakai kostum uskup, pastor, frater, dan suster.

Misa dipimpin oleh P. Petrus Gonzales Zonggar, OFMConv dengan konselebran P.  Efraim Zuba, CSSR, pembimbing rohani Majalah Hidup. Dalam homilinya Romo Gonzales meminta agar umat mendoakan dengan sungguh-sungguh para uskup, imam, dan biarawan biarawati.

Bacaan Injil pada hari Minggu Panggilan diambil dari Yoh 10:11-18. Yesus menyatakan Diri sebagai gembala yang baik. Ada beberapa ciri seorang gembala yang baik: dia mau memberikan nyawanya bagi domba-dombanya, dia mengenal domba-dombanya dan sebaliknya domba-dombanya mengenal dia.

P. Gonzales mengingatkan kita semua akan panggilan hidup bakti yang semakin menyusut. Di tengah kota metropolitan seperti Jakarta, tawaran hidup bakti kalah bersaing dengan tawaran-tawaran lain. Pastur menghimbau agar umat berhenti bergossip tentang para pastur dan suster, apalagi di depan anak-anak. Bagaimana benih panggilan dapat tumbuh apabila anak-anak disuguhi gambaran yang tidak baik tentang para pastur dan biarawan biarawati?

Sejak tahun 1963, Gereja merayakan Hari Minggu Panggilan Sedunia  yang tiap tahunnya jatuh pada  Hari Minggu Paskah IV (hari Minggu Gembala Yang Baik). Hari Minggu Panggilan merupakan hari doa untuk mohon pertumbuhan  panggilan khusus untuk menjadi imam, bruder dan suster. Pada hari ini Gereja mengajak umat Katolik seluruh dunia untuk memberikan derma bagi pendidikan para calon imam diosesan dan juga untuk pembinaan novisiat kanonik para calon religius.

Semarak Minggu Panggilan 2015

P. Gonzales Memimpin Misa Minggu Panggilan Pukul 08.30