REVIVE THE FAMILY FUN SPIRIT
Dipublikasikan tanggal 14 October 2015
REVIVE THE FAMILY FUN SPIRIT
Family Gathering BIA
Kurang lebih 180 anggota keluarga besar BIA Paroki St. Lukas (anak-anak, orang tua, dan pembina) mengikuti Family Gathering BIA yang diselenggarakan di Villa Bukit Hambalang Sentul pada hari Rabu 14 Oktober 2015. Para peserta sudah berkumpul di sekolah St. Lukas sejak jam 6.30 pagi, lalu bersama-sama berangkat dengan 3 buah bus ke tempat tujuan. Para pembina BIA menggunakan seragam kaos berwarna kuning.
Sampai di tempat tujuan, para peserta disambut dengan welcome drink dan tepat pada pukul 9.00 P. Robert Zonpiter Sihotang, OFMConv memimpin misa di tengah lapangan terbuka. Homili P. Robert bertemakan tentang kejujuran, sebuah nilai kehidupan yang sudah semakin sulit ditemukan. Kotbah dibuat interaktif dan berkali-kali orang tua dan pembina dibuat terpingkal dengan jawaban polos dari anak-anak.
Seusai misa, para orang tua digiring ke aula untuk mengikuti sesi pembekalan rohani. Sesi ini dibawakan oleh Pak Irhandi Ludiarto dengan tema “Mengajarkan Nilai kepada Anak-anak”. Orang tua diingatkan bahwa mengajarkan nilai-nilai kehidupan kepada anak-anak adalah amal paling nyata dan paling efektif yang dapat dilakukan oleh orang tua untuk kebahagiaan anak-anak. Pak Irhandi juga menawarkan beberapa metode untuk mengajarkan nilai-nilai kehidupan seperti kejujuran, cinta damai, kepekaan dan lain-lain kepada anak lewat permainan, pujian, diskusi, dan terutama lewat teladan hidup orang tua.
Sedangkan anak-anak dibagi menjadi dua kelompok: anak-anak balita dan TK dihibur dengan permainan lempar bola ke dalam kaleng, menyusun kaleng, dan makan kerupuk. Ternyata cukup sulit mengajak anak-anak berlomba, karena biasanya anak-anak yang kalah langsung menangis. Sedangkan kelompok anak-anak SD mengikuti beberapa permainan: instruksi terbalik dan rebutan kursi … Satu hal yang luar biasa dari anak-anak ini adalah mereka tertib antre untuk mengikuti permainan-permainan.
Kemudian acara dilanjutkan dengan makan siang bersama dan sesi foto keluarga. Jam 13.00 dimulailah permainan gabungan orang tua, anak-anak, dan pembina BIA: tarik tambang dan jalan memakai bakiak panjang. Satu jam kemudian setelah sesi foto bersama, anak-anak dan orang tua diberi waktu bebas; kebanyakan dari mereka berenang di kolam yang tersedia di Villa Bukit Hambalang. Tepat jam 15.00 usailah semua acara Family Gathering BIA dan semua peserta kembali ke bus dan pulang ke Jakarta. Banyak orang tua menyatakan puas dengan acara ini dan berharap bahwa acara-acara semacam ini akan diselenggarakan lagi di masa yang akan datang.