GUNUNG TABOR
Dipublikasikan tanggal 06 August 2016
GUNUNG TABOR
Benarkah Tempat Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya?
Pada hari ini tanggal 6 Agustus Gereja merayakan Pesta Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya, atau yang kerap disebut sebagai Transfigurasi. Para Bapa Gereja meyakini bahwa peristiwa ini terjadi di Gunung Tabor, termasuk St. Sirilus dari Yerusalem, St. Epifanius dan St. Hironimus. Sebaliknya, St. Eusebius tidak sepenuhnya yakin bahwa tranfigurasi terjadi di Gunung Tabor atau Gunung Hermon.
Gunung Tabor terletak di bagian paling timur Lembah Yizreel, 17 km di sebelah barat Danau Galilea. Gunung ini memiliki ketinggian 575 meter. Kitab Suci menggambarkannya sebagai lambang kebesaran seperti misalnya Yer 46:18, “Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Raja yang nama-Nya TUHAN semesta alam, ia akan datang seperti gunung Tabor yang menjulang di antara gunung-gunung lain, seperti gunung Karmel yang menganjur ke laut.”
Sejarah keemasan Gunung Tabor terjadi pada zaman Hakim Debora. Bani Naftali dan bani Zebulon berkumpul di Gunung Tabor (Hak 4:6) untuk maju berperang melawan orang-orang Kanaan, yang berkumpul di Haroset-Hagoyim (kemungkinan di seberang Lembah Yizreel). Di bawah pimpinan Barak 10.000 orang bani Israel bertempur melawan pasukan Sisera, panglima tentara Kanaan. TUHAN mengacaukan Sisera serta segala kereta dan seluruh tentaranya sehingga Sisera turun dari keretanya dan melarikan diri dengan berjalan kaki.
Tidak pernah ada yang mengetahui dengan pasti kapan didirikan gereja tertua di Gunung Tabor. Catatan sejarah berbeda pendapat tentang hal ini: ada yang mengatakan tiga gereja, ada yang menyebut hanya satu gereja yang didedikasikan kepada Yesus, Musa, dan Elia. Kemungkinan besar adalah terdapat tiga kapel yang bergabung dalam satu bangunan. Gereja yang sekarang ada di Gunung Tabor didirikan pada tahun 1924 dan digembalakan oleh para imam Fransiskan.
Basilika Transfigurasi di Gunung Tabor
Lukisan Yesus Menampakkan Kemuliaan-Nya di Basilika Transfigurasi